Niat i'tikaf:
نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ
Terjemahan:
"Aku berniat untuk beri'tikaf di masjid ini."
Analisis Nahwu dan Sharaf
Mari kita analisis setiap kata dalam kalimat ini berdasarkan nahwu dan sharaf:
#1. نَوَيْتُ (Nawaitu)
- Nahwu: Nawaitu adalah fi'il madhi (kata kerja lampau) yang berarti "aku berniat." Di sini, ta muttasil (تُ) sebagai fa'il (subjek pelaku) merujuk pada "aku."
- Sharaf: Kata nawaitu berasal dari akar kata ن و ي (na-wa-ya), yang berarti "niat." Ini mengikuti pola kata kerja fa'ala dalam bentuk lampau, menjadi nawaitu (saya telah berniat).
#2. أَنْ (An)
- - Nahwu: An adalah harf nasb (kata penyambung yang membuat fi'il mudhari’ berikutnya menjadi manshub). Di sini, an menghubungkan kata kerja niat (nawaitu) dengan tindakan beri'tikaf.
- - Fungsi: Digunakan untuk memperlihatkan tujuan atau niat yang akan dilakukan.
#3. أَعْتَكِفَ (Aʿtakifa)
- - Nahwu: Aʿtakifa adalah fi'il mudhari' (kata kerja sekarang atau akan datang) dalam kondisi manshub (berharakat fathah) karena didahului oleh an.
- Sharaf: Kata aʿtakifa berasal dari akar kata ع ك ف dalam pola iftāʿala (اِعْتَكَفَ), dengan wazan يَفْتَعِلُ, yang berarti “menetap atau berdiam diri dalam ibadah.” Ini adalah bentuk mudhari' (bentuk sekarang atau akan datang) dari kata yang berarti “saya beri'tikaf.”
#4. فِي (Fī)
- Nahwu: Fī adalah harf jar (kata depan) yang berarti "di" atau "dalam."
- Fungsi: Fī menyebabkan kata sesudahnya dalam posisi majrur (berharakat kasrah).
#5. هَذَا (Hādhā)
- Nahwu: Hādhā adalah isim isyarah (kata tunjuk) yang berarti “ini.” Kata ini berfungsi sebagai na't (sifat) yang menerangkan al-masjid (masjid).
- I'rab: Hādhā adalah majrur karena menjadi sifat dari kata al-masjid yang dimasuki oleh fī. Namun, karena bentuknya tetap, tidak terlihat perubahan harakat.
#6. الْمَسْجِدِ (Al-Masjid)
- Nahwu: Al-Masjid adalah isim majrur (kata benda dalam keadaan kasrah) karena didahului oleh fī. Kata ini menjadi majrur oleh fī, dengan harakat kasrah pada akhirnya.
- Sharaf: Kata masjid berasal dari akar kata س ج د (sa-ja-da), yang bermakna "tempat sujud" atau tempat untuk melakukan shalat (ibadah).
No comments:
Post a Comment